Vertigo

Penyakit vertigo memiliki keterkaitan dengan mabuk perjalanan yang acapkali diderita oleh banyak orang di dunia, termasuk Indonesia. Melihat fakta ini, Info Pasien berusaha merangkum informasi terakurat dari sumber terpercaya. Berikut ini merupakan pembahasan detailnya!

Apa Itu Vertigo?

Vertigo adalah kondisi berupa sensasi pusing dan rasa tidak seimbang. Jika seseorang mengalami vertigo, kemungkinan penderita tersebut akan merasa seperti berputar atau dunia di sekitarnya berputar. Rasa pusing ini berbeda dengan sakit kepala, dan lebih mirip mual atau biasa disebut “keliyengan.”

Vertigo adalah sebuah perasaan pusing atau “keliyengan” yang hampir tidak disadari kecuali sudah terjadi, bila parah, penderitanya merasa sulit untuk menjaga keseimbangan dan melakukan tugas sehari-hari. Serangan sensasi ini dapat terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung selama beberapa detik, atau dapat berlangsung lebih lama. Jika Anda mengalami serangan sensasi berputar yang parah, gejala Anda mungkin konstan dan berlangsung selama beberapa hari, membuat Anda sulit menjalani hari-hari seperti biasa.

Gejala lain yang terkait:

• Kehilangan keseimbangan yang membuat penderitanya sulit untuk berdiri atau berjalan
• Merasa sakit, tidak enak badan atau mual
• Pusing atau “keliyengan”.

Gejala

Gejala utama adalah pusing yang biasanya memburuk jika seseorang yang terkena serangan vertigo menggerakkan kepala. Gejala sering dideskripsikan oleh pasien sebagai sensasi ketidak-seimbangan, seakan ruangan atau objek di sekitar mereka berputar, atau kliyengan.

Gejala vertigo meliputi:

• Keluar banyak keringat.

Apa yang Menyebabkan Vertigo?

Penyakit dalam ini umumnya disebabkan oleh masalah pada cara kerja keseimbangan di telinga bagian dalam, namun bisa juga disebabkan oleh masalah di bagian otak tertentu.

Penyebab vertigo di antaranya:

• Benign paroxysmal positional vertigo (BPPV) — di mana gerakan kepala tertentu memicu serangan sensasi berputer di kepala.
• Migrain — sakit kepala parah yang berdenyut, biasanya hanya di satu sisi kepala.
• Labirinitis — infeksi telinga bagian dalam.
• Neuronitis vestibular — peradangan saraf vestibular, yang mengalir ke telinga bagian dalam dan mengirimkan pesan ke otak yang membantu mengontrol keseimbangan.

Bergantung pada kondisi yang menyebabkan, Anda mungkin mengalami gejala tambahan, seperti suhu tinggi, telinga berdenging (tinnitus), dan gangguan pendengaran.

Ada dua jenis vertigo, tergantung kepada penyebabnya:

• Vertigo perifer
• Vertigo sentral

Penyebab Vertigo Perifer

Vertigo perifer adalah jenis yang paling umum, sering kali disebabkan oleh masalah pada mekanisme keseimbangan telinga bagian dalam. Penyebab paling umum meliputi:

• Benign paroxysmal positional vertigo (BPPV) atau vertigo posisional paroksismal benigna
• Cedera kepala
• Labirinitis
• Neuronitis vestibular
• Penyakit Ménière
• Minum obat jenis tertentu

Penyebab vertigo perifer dijelaskan lebih detail di bawah.

Vertigo Posisional Paroksismal Benigna (BPPV)

BPPV adalah salah satu penyebab yang paling umum. Ini dapat terjadi jika kita menggerakkan kepala dengan cara atau posisi tertentu, saat berdiri atau membungkuk, menengok, atau berguling saat kita tidur.

BPPV melibatkan serangan yang singkat, intens, dan berulang (biasanya berlangsung beberapa detik hingga beberapa menit). Sering disertai mual, meski jarang terjadi muntah. Penderitanya mungkin juga mengalami nystagmus—gerakan mata sesaat yang tak terkendali.

Sakit kepala ringan dan kehilangan keseimbangan dapat berlangsung selama beberapa menit atau jam setelah serangan.

BPPV diduga disebabkan oleh pecahan kecil kotoran (kristal kalsium karbonat), yang terlepas dari lapisan saluran di telinga bagian dalam. Fragmen ini biasanya tidak menimbulkan masalah, kecuali jika masuk ke salah satu saluran telinga berisi cairan.

Saat kepala penderita dalam keadaan diam, pecahan ini berada di dasar kanal. Namun, gerakan kepala tertentu menyebabkannya tersapu di sepanjang saluran berisi cairan, yang mengirimkan pesan membingungkan ke otak penderita, yang menyebabkan serangan sensasi berputar di kepala.

BPPV biasanya menyerang orang tua, dengan sebagian besar kasus terjadi pada orang yang berusia di atas 50 tahun.

BPPV dapat terjadi tanpa alasan yang jelas, atau dapat berkembang setelah:

• infeksi telinga
• operasi telinga
• cedera kepala
• istirahat di tempat tidur yang lama—misalnya, bed rest saat memulihkan diri dari penyakit.

Cedera Kepala

Kondisi ini terkadang bisa berkembang setelah seseorang mengalami cedera kepala. Jika Anda mengalami gejala kondisi ini setelah cedera kepala, segera dapatkan bantuan medis.

Labyrinthitis

Labyrinthitis adalah infeksi telinga bagian dalam yang menyebabkan struktur jauh di dalam telinga Anda (labirin) meradang. Labirin adalah saluran berisi cairan yang mengontrol pendengaran dan keseimbangan.

Saat labirin meradang, informasi yang dikirimkan ke otak Anda berbeda dengan informasi yang dikirim dari telinga dan mata Anda yang tidak terpengaruh radang. Sinyal yang bertentangan ini menyebabkan vertigo dan pusing.

Labirinitis biasanya disebabkan oleh infeksi virus, seperti flu biasa atau flu, yang menyebar ke labirin. Lebih jarang, ini disebabkan oleh infeksi bakteri.

Kondisi sensasi berputar di kepala yang disebabkan labirin dapat disertai mual, muntah, gangguan pendengaran, tinitus, dan terkadang suhu tinggi serta nyeri telinga.

Neuronitis Vestibular

Neuronitis vestibular, juga dikenal sebagai neuritis vestibular, adalah kondisi pada telinga bagian dalam yang menyebabkan peradangan saraf yang menghubungkan labirin ke otak. Dalam beberapa kasus, labirin juga dapat meradang.

Kondisi tersebut biasanya disebabkan oleh infeksi virus. Biasanya serangan datang tiba-tiba dan dapat menyebabkan gejala lain, seperti goyah, mual (merasa mual) dan muntah (sedang sakit). Biasanya seseorang yang mengalami serangan ini tidak akan mengalami masalah pendengaran.

Serangan ini biasanya berlangsung beberapa jam atau hari, tetapi mungkin bisa terjadi selama tiga hingga enam minggu.

Penyakit Ménière

Kondisi sensasi berputar di kepala yang parah terkadang disebabkan oleh kondisi langka yang memengaruhi telinga bagian dalam, yang disebut penyakit Ménière. Hal ini dapat menyebabkan kondisi sensasi berputar di kepala, gangguan pendengaran, tinitus, dan aural fullness (perasaan tertekan di telinga).

Jika seseorang menderita penyakit Ménière, ia mungkin mengalami serangan kondisi sensasi berputar di kepala mendadak yang berlangsung selama berjam-jam atau berhari-hari. Serangan tersebut seringkali menyebabkan mual dan muntah.

Penyebabnya tidak diketahui, tetapi gejalanya dapat dikontrol dengan diet dan pengobatan. Terkadang, pasien yang mengidap penyakit ini memerlukan perawatan lebih lanjut, yakni operasi.

Penyebab Vertigo Sentral

Vertigo sentral disebabkan oleh masalah di bagian otak seseorang, seperti otak kecil (terletak di bagian bawah otak) atau batang otak (bagian bawah otak yang terhubung ke sumsum tulang belakang). Penyebab vertigo sentral meliputi:

• Migrain — sakit kepala parah yang biasanya terasa seperti nyeri yang berdenyut-denyut di depan atau di satu sisi kepala, yang sangat umum terjadi pada orang yang lebih muda.
• Multiple sclerosis (MS) — suatu kondisi yang mempengaruhi sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang)
• Akustik neuroma — tumor otak non-kanker (jinak) langka yang tumbuh di saraf akustik, yaitu saraf yang membantu mengontrol pendengaran dan keseimbangan.
• Tumor otak di otak kecil, yang terletak di bagian bawah otak.
• Serangan iskemik transien (TIA) atau stroke — di mana bagian dari suplai darah ke otak terputus.
• Minum obat jenis tertentu.

Diagnosis

Dokter Anda akan menanyakan gejala Anda dan melakukan beberapa tes sederhana untuk membantunya membuat diagnosis yang akurat.

Dalam beberapa kasus, Anda mungkin dirujuk untuk beberapa tes lebih lanjut.

Pertanyaan penting yang biasanya ditanyakan dokter sebelum mendiagnosis kondisi sensasi berputar di kepala:

• Detail mengenai serangan pertama Anda dan apa yang terjadi — misalnya, apakah Anda merasa pusing atau apakah lingkungan sekitar Anda berputar-putar.
• Apakah Anda juga mengalami gejala lain — seperti gangguan pendengaran, tinitus, mual, muntah atau telinga terasa budeg.
• Seberapa sering gejala muncul dan berapa lama berlangsungnya.
• Apakah serangan memengaruhi aktivitas sehari-hari Anda — misalnya, apakah Anda tidak dapat berjalan selama serangan berlangsung.
• Apakah ada yang memicu gejala Anda atau memperburuknya, seperti menggerakkan kepala ke arah tertentu.
• Apa yang membuat gejala Anda membaik.

Dokter kemungkinan juga akan melakukan pemeriksaan fisik untuk memeriksa tanda-tanda kondisi yang mungkin menyebabkan kondisi sensasi berputar di kepala Anda. Pemeriksaan ini biasanya dilakukan dokter dengan melihat bagian dalam telinga Anda dan memeriksa mata Anda untuk menemukan tanda-tanda gerakan mata yang tidak terkendali (nystagmus).

Dokter kemungkinan akan memeriksa keseimbangan Anda atau mencoba me-reka ulang gejala Anda dengan meminta Anda bergerak cepat dari posisi duduk ke posisi berbaring.

Tes Lainnya yang Dilakukan untuk Mendiagnosis

Bergantung pada gejala yang Anda alami, dokter umum kemungkinan akan merujuk Anda ke rumah sakit atau dokter spesialis untuk menjalani tes lebih lanjut.

Tes pendengaran

Jika Anda mengalami tinnitus (telinga berdenging) atau gangguan pendengaran, dokter kemungkinan akan merujuk Anda ke dokter spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan (THT), yang dapat melakukan beberapa tes pendengaran.

Tes ini biasanya termasuk:

• Tes audiometri — mesin yang disebut audiometer menghasilkan suara dengan volume dan nada yang berbeda. Anda mendengarkan suara melalui headphone dan memberi sinyal saat mendengar suara, baik dengan mengangkat tangan atau menekan tombol.
• Tes garpu tala — garpu tala menghasilkan gelombang suara pada nada tetap saat diketuk dengan lembut. Petugas akan mengetuk garpu tala sebelum mendekatkannya ke setiap sisi kepala Anda secara bergantian.

Videonystagmography

Videonystagmography (VNG) terkadang digunakan untuk memeriksa tanda-tanda nistagmus secara lebih rinci. Nystagmus dapat menunjukkan adanya masalah pada organ yang membantu Anda tetap seimbang.

Selama tes ini, kacamata khusus ditempatkan di atas mata Anda dan Anda akan diminta untuk melihat berbagai obyek yang diam dan bergerak. Kacamata tersebut dilengkapi dengan kamera video untuk merekam gerakan mata Anda.

Electronystagmography juga dapat digunakan, di mana elektroda ditempatkan di sekitar mata sebagai pengganti kacamata.

Pengujian kalori

Tes kalori melibatkan mengalirkan air hangat atau dingin atau udara ke telinga Anda selama sekitar 30 detik. Perubahan suhu menstimulasi keseimbangan organ di telinga, memungkinkan spesialis untuk memeriksa seberapa baik kerjanya.

Tes ini tidak menyakitkan, meskipun wajar jika merasa pusing selama tes. Rasa pusing terkadang dapat berlanjut selama beberapa menit setelahnya.

Posturografi

Pada tes ini, mesin untuk menguji keseimbangan akan digunakan untuk memberikan informasi tentang bagaimana Anda menggunakan penglihatan Anda, proprioception (sensasi dari kaki dan persendian) dan masukan dari telinga Anda untuk menjaga keseimbangan. Ini dapat membantu merencanakan rehabilitasi Anda dan memantau perawatan yang sedang dijalani.

Pemindaian

Dalam beberapa kasus, pemindaian kepala Anda dapat digunakan untuk mencari penyebab kondisi sensasi berputar di kepala Anda, seperti neuroma akustik (tumor otak non-kanker).

Biasanya, pemindaian magnetic resonance imaging (MRI) atau pemindaian tomografi terkomputerisasi (CT scan) digunakan. Pemindaian MRI menggunakan medan magnet yang kuat dan gelombang radio untuk menghasilkan gambar detail dari bagian dalam kepala Anda, sedangkan CT scan menggunakan serangkaian sinar-X terperinci untuk menghasilkan gambar.

Pengobatan

Pengobatan vertigo tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan yang diderita.

Selama serangan, berbaring diam di ruangan yang tenang dan gelap dapat membantu meringankan gejala mual dan mengurangi sensasi berputar. Anda mungkin disarankan untuk minum obat.

Anda juga harus mencoba menghindari situasi stres, karena kecemasan dapat memperburuk gejala dari kondisi sensasi berputar di kepala.

Pengobatan Vertigo Perifer

Berikut ini adalah pembahasan singkat mengenai pengobatan vertigo perifer.

Pengobatan Akibat Labyrinthitis

Labyrinthitis adalah infeksi telinga bagian dalam yang menyebabkan labirin (struktur halus jauh di dalam telinga) meradang. Biasanya disebabkan oleh infeksi virus dan sembuh dengan sendirinya tanpa pengobatan. Dalam kasus yang jarang terjadi, di mana labirinitis disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter dapat meresepkan antibiotik.

Jika Anda pernah mengalami gangguan pendengaran, dokter mungkin merujuk Anda ke dokter spesialis THT atau dokter audiovestibular—dokter spesialis gangguan pendengaran dan keseimbangan. Anda mungkin memerlukan perawatan darurat untuk memulihkan pendengaran.

Labyrinthitis juga dapat diobati dengan rehabilitasi vestibular — juga disebut pelatihan rehabilitasi vestibular (VRT).

Pengobatan Akibat Neuronitis Vestibular

Neuronitis vestibular, juga dikenal sebagai neuritis vestibular, adalah peradangan saraf vestibular (salah satu saraf di telinga yang digunakan untuk keseimbangan). Biasanya disebabkan oleh infeksi virus.

Gejala neuronitis vestibular seringkali membaik tanpa pengobatan selama beberapa minggu. Namun, Anda mungkin perlu istirahat di tempat tidur jika gejala yang dirasakan parah. Temui dokter jika gejala Anda memburuk atau tidak membaik setelah seminggu.

Baik atau tidaknya keseimbangan juga akan sangat terpengaruh jika Anda:

• Meminum alkohol
• Lelah
• Menderita penyakit lain

Menghindari ini dapat membantu memperbaiki kondisi Anda.

Neuronitis vestibular juga dapat diobati dengan rehabilitasi dan pengobatan vestibular.

Pengobatan Vertigo Posisional Paroksismal Benigna (BPPV)

Seperti pada kasus neuronitis vestibular, vertigo posisional paroksismal benigna (BPPV) sering hilang tanpa pengobatan setelah beberapa minggu atau bulan. Diperkirakan bahwa serpihan kecil kotoran di saluran telinga yang menyebabkan vertigo larut atau bersarang di tempat yang tidak lagi menimbulkan gejala. Namun vertigo BPPV terkadang bisa kembali menyerang.

Sampai gejala hilang atau kondisinya diobati, Anda harus:

• Bangun dari tempat tidur atau kursi secara perlahan
• Hindari aktivitas yang mengharuskan Anda untuk melihat ke atas, seperti melukis dan mendekorasi atau mencari sesuatu di rak tinggi.

BPPV dapat diobati dengan prosedur yang disebut manuver Epley.

Manuver Epley

Manuver Epley adalah latihan yang terdiri atas empat gerakan kepala terpisah untuk memindahkan fragmen penyebab kondisi sensasi berputar di kepala ke tempat di mana fragmen-fragmen tersebut tidak lagi menimbulkan gejala. Setiap posisi kepala ditahan setidaknya selama 30 detik. Anda mungkin mengalami kondisi sensasi berputar di kepala selama melakukan gerakan-gerakan tersebut.

Gejala Anda akan membaik segera setelah manuver Epley dilakukan, meskipun mungkin diperlukan waktu hingga dua minggu untuk pemulihan total. Kembalilah ke dokter jika gejala Anda belum membaik setelah empat minggu. Manuver Epley biasanya bukan pengobatan jangka panjang dan biasanya perlu diulangi secara rutin.

Latihan Brandt-Daroff

Jika manuver Epley tidak berhasil atau tidak cocok untuk Anda—misalnya, karena Anda memiliki masalah leher atau punggung—Anda juga dapat mencoba latihan Brandt-Daroff. Ini adalah serangkaian gerakan yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah.

Dokter perlu mengajari Anda cara melakukan latihan ini. Anda harus mengulanginya tiga atau empat kali sehari selama dua hari berturut-turut. Gejala kondisi sensasi berputar di kepala, biasanya akan membaik selama dua minggu.

Rujukan ke Dokter Spesialis

Dokter umum kemungkinan akan merujuk Anda ke dokter spesialis, seperti spesialis telinga, hidung dan tenggorokan (THT) jika:

• Manuver Epley tidak berhasil atau tidak dapat dilakukan
• Anda masih mengalami gejala setelah empat minggu
• Anda memiliki tanda atau gejala yang tidak biasa

Dalam kasus yang jarang terjadi, di mana gejala vertigo berlangsung selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, pembedahan mungkin disarankan. Ini mungkin melibatkan pemblokiran salah satu saluran berisi cairan di telinga. Dokter spesialis THT akan memberikan lebih banyak nasihat dan konsultasi tentang ini.

Pengobatan Akibat Penyakit Ménière

Jika kondisi sensasi berputar di kepala Anda disebabkan oleh penyakit Ménière, ada sejumlah pilihan pengobatan untuk kondisi sensasi berputar di kepala dan gejala lain yang disebabkan oleh kondisi tersebut.

Perawatan yang dapat dilakukan untuk mengobati penyakit Ménière meliputi:

• Diet, terutama diet rendah garam
• Obat untuk mengatasi serangan penyakit Ménière
• Obat untuk mencegah serangan penyakit Ménière
• Pengobatan untuk mengatasi tinnitus (telinga berdenging)—seperti terapi suara, yang bekerja dengan cara mengurangi perbedaan antara suara denging tinnitus dan suara latar, untuk membuat suara tinnitus tidak terlalu mengganggu
• Perawatan untuk gangguan pendengaran—seperti menggunakan alat bantu dengar
• Fisioterapi untuk mengatasi masalah keseimbangan
• Pengobatan untuk gejala sekunder penyakit Ménière—seperti terapi stres, kecemasan, dan depresi.

Pengobatan Vertigo Sentral

Vertigo sentral disebabkan oleh masalah di bagian otak kita, seperti otak kecil (yang terletak di bagian bawah otak) atau batang otak (bagian bawah otak yang terhubung ke sumsum tulang belakang).

Penyebab vertigo sentral termasuk migrain dan dalam kasus yang lebih jarang, kondisi sensasi berputar di kepala dapat disebabkan oleh adanya tumor otak.

Jika dokter mencurigai Anda menderita vertigo sentral, dokter dapat melakukan CT scan atau merujuk Anda kepada dokter spesialis rumah sakit, seperti ahli saraf atau THT atau dokter audiovestibular.

Mengobati migrain kemungkinan juga akan meredakan kondisi sensasi berputar di kepala, jika kondisi sensasi berputar di kepala tersebut disebabkan oleh migrain.

Pengobatan dengan Latihan Sederhana di Rumah

Sensasi kepala pusing dan pandangan mata berputar yang disebabkan vertigo dapat membatasi aktivitas dan membuat Anda merasa mual. Bergantung pada penyebabnya, beberapa latihan sederhana ini dapat Anda lakukan di rumah.

Mengatasi vertigo karena BPPV:

Sebelum Anda mencoba mengobatinya sendiri, sebaiknya temui dokter terlebih dahulu. Jika Anda menderita kondisi sensasi berputar di kepala, Anda perlu mengetahui jenisnya dan bagian mana yang bermasalah. Untuk menentukan sisi yang terpengaruh:

Duduklah di tempat tidur dan perlahan beralihlah ke posisi berbaring. Atur posisi sedemikian rupa sehingga kepala Anda sedikit menggantung di ujung tempat tidur.

1. Putar kepala ke kanan, lalu kembalikan ke posisi semula dengan cepat.
2. Tunggu 1 menit.
3. Jika Anda merasa mual atau pusing, maka telinga kanan adalah telinga Anda yang jadi sumber masalah.
4. Jika tidak pusing, duduklah.
5. Tunggu 1 menit.
6. Putar kepala ke kiri dan kembali ke posisi semula dengan cepat.
7. Tunggu 1 menit.
8. Jika Anda merasa mual atau pusing, maka telinga kiri adalah telinga Anda yang jadi sumber masalah.

Cara melakukan manuver Epley:

Jika kondisi sensasi berputar di kepala Anda berasal dari telinga kiri dan samping:

1. Duduklah di tepi tempat tidur Anda. Putar kepala Anda 45 derajat ke kiri (jangan sampai menyentuh bahu kiri). Letakkan bantal di bawah Anda sehingga saat Anda berbaring, bantal tersebut berada di antara bahu Anda, bukan di bawah kepala Anda.
2. Segera berbaring telentang, dengan kepala di tempat tidur (masih pada sudut 45 derajat). Bantal harus berada di bawah bahu Anda. Tunggu 30 detik (hingga kondisi sensasi berputar di kepala berhenti).
3. Putar kepala Anda 90 derajat ke kanan tanpa mengangkatnya. Tahan selama 30 detik.
4. Putar kepala dan tubuh Anda ke sisi kanan, sehingga Anda melihat ke lantai. Tahan 30 detik.
5. Perlahan-lahan duduk, tetapi tetap di tempat tidur beberapa menit.
6. Jika kondisi sensasi berputar di kepala berasal dari telinga kanan Anda, balikkan instruksi ini. Duduklah di tempat tidur Anda, putar kepala Anda 45 derajat ke kanan, dan seterusnya.

Lakukan gerakan-gerakan ini tiga kali sebelum tidur setiap malam, sampai Anda tidak merasa pusing selama 24 jam.

Cara melakukan Half-Somersault atau manuver Foster:

(Beberapa orang merasa manuver ini lebih mudah dilakukan)

1. Berlutut dan lihat ke langit-langit selama beberapa detik.
2. Sentuh lantai dengan kepala Anda, tekuk dagu sehingga kepala mengarah ke lutut. Tunggu hingga kondisi sensasi berputar di kepala berhenti (sekitar 30 detik).
3. Putar kepala Anda ke arah telinga yang menyebabkan kondisi sensasi berputar di kepala (yaitu jika Anda merasa pusing di sisi kiri, putar kepala ke arah siku kiri). Tahan selama 30 detik.
4. Angkat kepala Anda dengan cepat sehingga sejajar dengan punggung, beralihlah ke posisi merangkak. Pertahankan kepala Anda pada sudut 45 derajat. Tahan selama 30 detik.
5. Angkat kepala Anda dengan cepat sehingga sepenuhnya tegak, tetapi arahkan kepala Anda ke bahu sisi yang sedang difokuskan. Lalu berdiri perlahan.

Anda kemungkinan harus mengulanginya beberapa kali untuk meredakan gejala vertigo. Setelah ronde pertama, istirahatlah 15 menit sebelum mencoba yang kedua.

Cara melakukan latihan Brandt-Daroff:

1. Mulailah dengan posisi duduk tegak di atas tempat tidur Anda.
2. Miringkan kepala Anda sekitar sudut 45 derajat dari sisi yang menyebabkan kondisi sensasi berputar di kepala Anda. Pindah ke posisi berbaring di satu sisi dengan hidung mengarah ke atas.
3. Tetap dalam posisi ini selama sekitar 30 detik atau sampai kondisi sensasi berputar di kepala mereda (pilih mana yang lebih lama). Kemudian kembali ke posisi duduk.
4. Ulangi dengan sisi lainnya.

Anda harus melakukan gerakan-gerakan ini dari tiga hingga lima kali dalam satu sesi. Anda harus menjalani tiga sesi sehari hingga 2 minggu, atau sampai kondisi sensasi berputar di kepala hilang selama 2 hari.

Selama sisa hari setelah melakukan salah satu latihan ini, cobalah untuk tidak mengarahkan kepala terlalu tajam ke atas atau ke bawah. Jika Anda tidak merasa lebih baik setelah seminggu mencoba gerakan ini, bicarakan lagi dengan dokter, dan tanyakan apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Anda mungkin tidak melakukan latihan dengan benar, atau ada hal lain yang mungkin menjadi penyebab kliyengan atau kondisi sensasi berputar di kepala Anda. Demikianlah pembahasan mengeni vertigo. Baca juga penjelasan penyakit lainnya seperti meningitis hanya di Info pasien.